LKMM LAPANGAN (THE LAST LAY)

Semangat Pagi!! Pagi!!

LKMM-TD 2019? Semangat Sampai Akhir!!!!

Hallo semuanyaaaa!!! Apa kabar? Semoga baik-baik saja yaaa. Kali ini aku balik lagi dengan cerita yang paling menarik nih dari semua rangkaian LKMM, sebelumnya aku mau kasih tau bahwa LKMM Lapangan ini selalu di undur 2 atau 3 kali karena ada berbagai halangan yang tidak memungkinkannya LKMM Lapangan ini dilaksanakan, baiklah ayo kita mulai!!

Pada hari Kamis, 2 Mai 2019 sebelum LKMM Lapangan semua peserta sangat sibuk dengan persiapan LKMM Lapangan, karena setiap kelompok diwajibkan mengumpulkan perlengkapan kelompok yang akan digunakan saat LKMM Lapangan nanti. Kelompok kami pun demikian, ada beberapa barang yang belum disiapkan seperta pompa galon dimana diantara kami semua tidak memiliki pompa galon dan lain sebagainya. Setelah banyak drama saat pengumpulan perlengkapan kelompok selesailah semuanya dengan keadan perlengkapan kelompok kami lengkap semua.

Tibalah hari yag ditunggu yaitu hari Jum’at, 3 Mei 2019. Pada pukul 06.00 WITA dijadwalkan bahwa registrasi LKMM Lapangan ini dimulai sehingga banyak peserta yang datang sebelum jam 6 pagi. Setelah itu waktu menunjukan pukul 06.00 WITA, panitia pun mengumpulkan kami di Plaza dan mulailah perlengkapan pribadi kami dicek satu persatu, dan hari terakhir ini masih ada saja yang terlambat ataupun tidak membawa perlengkapan pribadi. Dan satu hal yang membuat saya sangat kecewa yaitu banyak peserta LKMM Lapangan yang tidak berhadir dengan alasan sakit, dilarang orang tua ataupun sakit, yang membuat saya bingung mengapa bayak sekali peserta yang sakit pada hari LKMM Lapangan, menurut saya ha itu mustahil. Jujur saya sangat sangat sangat kecewa dengan teman-teman saya.

Setelah semua perlengkapan diperiksa, kami semua pun berangkat menggunakan truck tentara dan ini merupakan pengalaman pertama saya menaiki truck tentara dan tentu suasana truck sangat ramai dengan teriakan suara perempuan wkwkwk, tak lupa kami juga menyanyikan lagu “Garuda Pancasila” selama perjalanan.

Setelah sampai di Yonif 623 kami semua diarahkan menuju lapangan tempat kami akan tidur, disana kami meletakan tas kami lalu kembali ke lapangan untuk melaksanakan upacara penutupan, lalu ada sesi foto-foto, pemberian materi dari para tentara, dan tak lupa kami pun diberi makan. Pada malam hari kami akan mengikuti Tracking Loc, sebelum itu kami pun diberi makan terlebih dahulu. Menurut saya rangkaian Tracking Loc ini sangat-sangat berkesan bagi saya, disini saya mendapat banyak sekali ilmu, entah itu tentang kepemimpinan, etika, keagamaan, ataupun berpikir secara logis. Malam itu banyak sekali kejutan-kejutan serta ilmu yang diberikan oleh kakak panitia, ormawa, serta alumni dari Teknik dimana ilmu-ilmu tersebut sangat bermanfaat bagi kami kedepannya.

Keesokan harinya pada hari Sabtu, 4 Mei 2019 kami melanjutkan kegiatan kami mulai dari sholat subuh bagi yang sholat, olahraga, dan makan. Saat makan sekitar pukul 06.30-07.00 WITA (maaf aku tidak tau waktu tepatnya karna tidak menggunakan jam) suasana Yonif 623 sangat sangat indah yang sejuk karena banyak sekali pohon-pohon yang tumbuh, lalu ada parit kecil dimana air nya sangat jernih da bersih membuat suasana disana semakin tentram, dan tak lupa juga ada embun. Jujur saya sangat suka keadaan disana pada pagi hari, oh iya saya lupa meceritakan bahwa bintang-bintang di Yonif sangat indah pada malam hari. Jadi siapa pun yang membaca cerita ini, harus dan wajib deh mengikuti LKMM Lapangan terutama di Yonif 623 karna saya yakin kalian tidak akan menyesalinya ^^

Lanjut lagi setelah makan, kami diarahkan menuju area latihan para tentara dan hal ini salah satu yang sangat saya tunggu-tunggu, disini kami akan bermain Halang Lintang. Pertama-tama perkelompok diminta untuk mengirimkan 7 perwakilan untuk mewakili kelompoknya mengikuti lomba, dimana ada 3 perempuan dan 3 laki-laki. Untuk rintangan nya panitia memberikan 6 rintangan bagi kami dan perlombaan pun dimulai. Tak disangka kelompok kami menang menjadi juara 1 HOREEEEEEEE!!!!

Selanjutnya setelah halang rintang kami pun diarahkan mengikuti outbond dan ini hal terakhir yang sangat kami tunggu-tunggu juga. Jujur outbond kali ini sangat berbeda dari outbond yang pernah saya ikuti heheeheee sangat tak terbayangkan wkwk ini outbond yang paling keren menurut saya, saya tidak akan menceritakan detailnya jadi ikuti saja LKMM Lapangan agar merasakan sendiri keseruannya yaaa^^

Setelah outbond berakhir kami semua kembali ke tenda dan mulai berganti pakaian serta makan. Setelah makan, kami pun melakukan upacara penutupan di lapangan Yonif 623 dan setelah itu kami kembali lagi ke tenda untuk mempersiapkan barang-barang kami da juga melalakukan bersih-bersih tenda untuk segera kembali ke Fakultas Teknik. Sebelum pulang, kami dikumpulkan di lapangan dan mengumpulkan surat-surat yang telah kami buat untuk kakak panitia serta kakak LO kami. Dan yang paling terakhir kakak-kakak panitia meminta maaf kepada kami dan setelah ituuuu BYURRRRRRRRR~~~ heheheee

Itu saja yang saya bagi tentang pengalaman LKMM Lapangan saya, semoga semua ilmu yang telah kakak-kakak berikan kepada kami dapat kami terapkan dikehidupan kami. Oh iya, aku mau berterima kasih untuk kakak-kakak BEM yang sudah bekerja keras sebagai panitia acara LKMM-TD 2019 ^^ mohon maaf ya kak kami adik-adik mu ini banyak sekali yang bandel. Lalu ada kak Edgar dan Kak Nanda sebagai kakak LO kelompok kami yaitu kelompok 10, terima kasih kakakkkk!!! Aku minta maaf ya karena kelompok kami sering membuat kakak-kakak kesusahan, kesal, dan juga kelompok kami kurang kompak  hehehe. Dan terakhir teman-teman dari kelompok 10 VISIO, untuk Dina, Ina, Silvia, Dewe, Adit, Basri, Salimi, Ani, Desy, Rimala, Eritta, Faridah, Haviz, Nadia, Shafly, Lilik, dan teman-teman kelompok 10 yang tidak dapat berhadir pada saat LKMM Lapangan ataupun rangkaian sebelum-sebelumnya, terima kasih teman-teman ku yang sudah berjuang bersama-sama dari awal arangkaian hingga penutupan ^^ kalian semua yang paling hebat. Terima kasih juga yang sudah rela-rela menyumbagkan tenaga, waktu, pikiran, serta uang untuk rangkaian LKMM ini. Terima kasih juga untuk Salimi yang sudah bersedia menjadi ketua kelompok 10 menggantikan Jovanka yang tidak dapat berhadir karna mengerjakan laporan, yang dimana ada teman-teman satu prodinya yang dapat hadir saat LKMM Lapangan ini. Seperti yang sudah aku bilang sebelumnya jujur aku sangat kecewa dengan teman-teman yang tidak datang pada rangkaian terakhir.

Terima kasih semuanya, terima kasih kakak panita, terima kasih kakak LO, dan terima kasih teman-teman kelompok 10 Visio. Terima kasih kenangan nya seta ilmu-ilmu nya yang telah diberikan bagi kami. Semoga kita semua selalu akrab sama seperti menjalankan rangkaian LKMM yaaaa! Sampai jumpa!

“The best things in life are the people we love, the places we’ve been, and all the memories we’ve made along the way.”

LKMM VAGANZA (DAY 5)

Semangat Pagi!! Pagi!!

LKMM-TD 2019? Semangat Sampai Akhir!!!!

Pada hari Sabtu, 13 april 2019 diadakan rangkaian LKMM yang ke-5, yaitu LKMM Vaganza dengan tema “Rhythm of Love”. Sebenarnya  LKMM Vaganza ini diadakan setelah LKMM Lapangan, tetapi karena kendala dan lain hal, maka ditukarlah kedua rangkaian ini, jadi LKMM Vaganza diadakan terlebih dahulu, baru setelah itu LKMM Lapangan dilaksanakan.

LKMM Vaganza ini menurut saya lumayan sukses, walaupun hujan lebat terlebih dahulu membasahi Plaza Teknik, tetapi tidak menghalangi ataupun menuruni semangat kami semua untu mengikuti rangkaian kali ini. Pada pukul 16.00 WITA seperti biasa kami dibariskan di depan ruang 14 (dikarenakan hujan deras), setelah itu diarahkan oleh kakak-kakak panitia untuk pergi ke lantai 3 menuju aula 1, dikarenakan hujan yang sangat lebat dan tidak memungkinkan kami untuk pergi ke lapangan.

 

Di aula 1, kami semua dibariskan kembali sesuai kelompok masing-masing. Setelah itu, semua perlengkapan kami diperiksa satu persatu mulai dari slayer, botol minum, id card, hingga bawaan kelompok seperti trash bag dan minyak kayu putih. Setelah semua perlengkapan diperiksa, kami diarahkan kembali oleh kakak panitia untuk pergi ke Plaza karena hujan yang sudah reda.

Saat semuanya telah berkumpul di Plaza, mulailah rangkaian LKMM Vaganza ini. Rangkaian dimulai dengan bermain games memasukan paku ke dalam botol, lalu setelah itu adzan magrib, jadi seluruh peserta disuruh sholat terlebih dahulu bagi yang ingin sholat ataupun pergi ke kamar mandi untuk sekedar mengenakan riasan. Setelah sholat dan lain sebagainya, kami kembali ke lapangan untuk menyiapkan makanan, setelah makan-makan dilanjutka kembali dengan sholat bagi yag ingin sholat.

Acara dilanjutkan kembali denga penampilan-penampilan gabungan dari setiap kelompok, lalu juga ada Vaganza Award untuk peserta LKMM dan panitia LKMM. Setelah Vaganza Award, acara dilanjutkan kembali dengan penampilan dari gabungan beberapa kelompok. Setelah selesai denga penampilan gabungan ini, acara pun ditutup dengan penampilan DJ Fadli.

 

Selesai ber-DJ-ria, kami pun diabsen pulang dan diarahkan untuk segera pulang ke tempat kami masing-masing.

*Btw teman-teman berhubung hari ini adalah tanggal 19 April dimana umat Kristiani memperingati Jum’at Agung, Happy Good Friday! God Bless Us!*

For God so loved the world, that He gave His one and only Son, that whoever believes in Him should not perish, but have everlasting life.

John 3:16

TEKNIK MENGABDI (DAY 4)

Semangat Pagi!! Pagi!!

LKMM-TD 2019? Semangat Sampai Akhir!!!!

Pada hari Sabtu, 6 Maret 2019 diadakan rangkaian LKMM-TD yang ke-4, yaitu Teknik Mengabdi. Dirangkaian kali ini kami semua dikumpulkan di plaza fakultas teknik pukul 06.30 WITA. Tepat pada pukul 06.30 WITA, kami semua disiapkan dan dirapikan setiap kelompoknya. Seperti biasa sebelum memulai rangkaian teknik mengabdi, semua perlengkapan  kami pun diperiksa, dan syukur bahwa kelompok kami tidak ada yang maju karena perlengkapaan yang kurang lengkap. Lanjut lagi dengan mengumpulkan  barang tambahan untuk setiap kelompok, seperti membawa parang, cangkul, serok, sepatu boots, dan trash bag. Selanjutnya barang bawaan  tersebut dibagikan lagi, tetapi secara acak. Menurut saya, cara seperti ini sangat tidak efektif, dikarenakan jika barang tersebut dikembalikan lagi ke kelompoknya masing-masing, maka banyak sekali barang yang tidak kembali sesuai dengan pemiliknya, walaupun barang tersebut telah dilabeli dengan identitas kelompok.

            Setelah semuanya beres, mulaiah panitia memberi arahan ke setiap kelompok untuk berangkat bergantian menuju tempat kami untuk bergotong-royong membantu warga. Sesampainya ditujuan, kami semua diarahkan panitia untuk langsung bekerja, ada yang di daerah pengaringan, ada juga yang mencabut dan menebas-nebas rumput liar yang sangat lebat di samping rumah warga. Sekilah saya melihat warga yang tinggal di daerah tersebut tersenyum senang, ada pula anak kecil mengamati kami bekerja.

          
  Setelah selesai bekerja, kami pun beristirahat unutk sekedar minum dan mengobrol dengan sesama peserta LKMM-TD. Oh iy, disaat kami menebas rumput, masih banyak sampah-sampah rerumputan yang belum dimasukkan ke trash bag, dikarenakan kurangnya persediaan trash bag, sampai-sampai kelompok kami pun tidak diberikan trash bag sama sekali, padahal setiap kelompok disurhmembawa 12 trash bag, coba deng 12 trash bag dikalikan dengan 14 kelompok, wah ada 168 trash bag. Lalu kenapa ya trash bag sebanyak itu tidak dibagikan secara merata?

            Selanjutnya kami diarahkan untuk kembali ke parkira motor dan kembali ke kampus. Dikampus kami pun diberi snack, setelah itu kami kami berbaris lagi di lapangan plaza untuk waktu yang cukup lama, da saatitu juga hari terasa panas sekali. Setelah dijemur, kami semua dipersilahkan untuk pulang ke rumah kami masing-masing.

“ People inspire you or they drain you, choose wisely.”

SKEMA (STUDI KEAGAMAAN MAHASISWA) (DAY 3)

Semangat Pagi!! Pagi!!

LKMM-TD 2019? Semangat Sampai Akhir!!!!

Shalommmm teman-teman!

Hallo semuaaaaa!!! Balik lagi dengan aku, Nonie yang bakal menceritakan pengalaman LKMM-TD dipertemuan ketiga ini yang diadakan pada hari Sabtu, 31 Maret 2019. Dipertemua ketiga ini BEM FT ULM mengadakan SKEMA atau Study Keagaaman Mahasiswa sebagai rangkaian ketiga dari LKMM-TD 2019 ini, yang mana kami semua akan dipisah sesuai agama kami masing-masing, agar kami dengan mudah memahami materi yang nati akan diberikan.

 

Registrasi SKEMA kira-kira dimulai pada pukul 06.30 WITA, tetapi tentu saja kami datang 30 menit sebelum registrasi dimulai. Setelah itu kami semua pun berbaris sesuai dengan kelompok kami masing-masing, lalu setelah dirasa semua barisan telah rapi, mulailah panitia LKMM memeriksa setiap perlengkapan yang diwajibkan untuk digunakan, seperti slayer, name tag, trashbag, minyak kayu putih dan sandal ukir.

Di luar dugaan, ternyata lumayan banyak peserta yang tidak menggunakan dan membawa apa yang telah disampaikan panitia, seperti ada yang lupa membawa trash bag, ada yang tidak membawa minyak kayu putih, ada yang menggunakan rok span, serta ada banyakkkkkk sekali yang tidak membawa sendok. Oleh karena itu setiap peserta baik yang melanggar peraturan ataupun tidak melanggar peraturan diberikan hukuman oleh kakak panitia. Dan kalian tau hukam itu sangatlah melelahkan, kami semua disuruh dalam posisi setengah menjongkok dan tangan dipinggang, sampai-sampai kaki kami bergetar hingga kram, duhhhh.

Akhirnya setelah hukuman diberikan, kami semua dikelompokan berdasarkan agama, mulai dari Hindu, Buddha, Kristen Protestan, Katolik, dan Islam yang dipisahkan lagi, perempuan disebalah kiri dan laki-laki disebelah kanan. Lalu kami semua diiringi kakak panitia ke setiap masing-masing ruangan, tapi ada yang beda nih, kristen protestan dan katolik digabung menjadi satu di aula 1. Lalu, sesampainya di aula 1 kami pun duduk dikursi yang telah disediakan.

Acara SKEMA pun dimulai dengan perkenalan dari masing-masing peserta, puji-pujian serta doa pembuka, lalu kata sambutan dari wakil ketua BEM yaitu kak Demet dan ketua PMK Fakultas Teknik yaitu kak Hartika. Selanjutnya, kami pun membaca Firman Tuhan bersama-sama dan kak Hartika pun menyampaikan apa saja sih isi dari Firman Tuhan yang baru saja kami baca. Lalu dilanjutkan dengan doa dan puji-pujian, serta pengenalan dan sejarah PMK FT ULM. Setelah selesai pengenalan, kami semua pun berfoto bersama dengan kakak panitia SKEMA dan berikan snack untuk kami konsumsi.

Setelah berakhirnya SKEMA, kami pun dituntun untuk kembali ke lapangan untuk mengikuti intruksi selanjutnya dari kakak panitia. Kami disuruh berbaris ditenglah lapangan pada pukul 11.00 WITA dengan cuaca yag sangat sangat terik. Karena sinar matahari yang membakar kami di lapangan membuat semua peserta tidak fokus dengan apa yang disampaikan oleh kakak panitia, kami pun sering ditegur karna menghindari panas dengan menutup wajah atau kepala kami dengan sleyer atau pun id card, ‘satu panas, panas semua’ itu yang kakak panitia sampaikan kepada kami.

Akhirnya setelah berpanas-panasan di bawah teriknya matahari Banjarbaru, kami pun dibubarkan dan disuruh lekas pulang, tidak keluyuran kemana-mana setelah rangkaian LKMM ini. Dan pulanglah semua peserta ke rumah atau kos masing-masing.

“You where born to light up the world.”